Awas Tidur Berdengkur! Ini Punca & Cara Atasinya Dengan Mudah
Tak tahan dengar suami tidur berdengkur setiap malam?
Bukan anda je, ramai isteri hadapi masalah yang sama. Baru nak lelap mata, terus bunyi dengkuran suami segarkan anda semula!
Ada banyak punca terjadinya tidur berdengkur.
Jom kami kongsikan cara untuk atasinya dengan mudah.
Pemahaman Tentang Dengkur
Dengkur merupakan suara kasar atau bising yang berlaku kerana seseorang mengalami penafasan yang kuat ketika tidur.
Kadangkala,berdengkur sebenarnya merupakan masalah kesihatan yang serius.
Bukan itu sahaja, bunyi dengkuran juga boleh menganggu ketenteraman pasangan yang tidur di sebelah anda.
Hampir separuh daripada orang dewasa berdengkur.
Dengkuran terjadi apabila aliran udara aliran tekak kita terhalang oleh sesuatu sehingga rasa bergetar ketika seseorang bernafas. Hal ini yang menyebabkan terjadinya suara dengkuran tersebut.
Sebenarnya, terdapat beberapa cara bagi mengatasi permasalahan ini. Perubahan gaya hidup tertentu, seperti menurunkan berat badan, tidak minum alkohol sebelum tidur, atau posisi tidur yang betul , dapat membantu mengatasi masalah dengkuran anda.
Sebagai tambahan, terdapat alat-alat bantuan mengatasi masalah dengkur dan prosedur pembedahan yang dapat dilakukan untuk mengatasi dengkur yang mengganggu.
Namun, tidak semestinya semua orang yang mengalami dengkuran memerlukan rawatan ini.
Penyebab Dengkur
Dengkur atau berdengkur boleh disebabkan oleh berbagai faktor. Sebagai contoh, –seperti anatomi dari rongga mulut dan sinus,kuat pengambilan alkohol, alergi, batuk dan hidung tersumbat , serta berat badan.
Ketika seseorang tertidur dan mulai menjalani transisi menuju fasa tidur yang lebih dalam, otot padarongga mulut, lidah, dan tekan akan mengalami relaksasi.
Tekak tidak dapat mengalami relaksasi hingga menyebabkan ianya menjadi nafas sempit , dan menyebabkannya menjadi bergetar udara nmemasuki tekak. Semakin sempit jalan nafas, semakin tinggi intensitas dari aliran udara. Dengan ini, getaran yang terjadi semakin meningkat dan menyebabkan dengkuran menjadi semakin kuat.
Beberapa keadaan yang dapat memengaruhi penafasan dan menyebabkan berdengkur adalah:
- Anatomi dari mulut. Memiliki rongga mulut yang tebal dapat mempersempit jalan nafas. Selain itu, orang yang mengalami berat badan berlebihan akan mempunyai jaringan berlebih di belakang tekak dan akan mempersempitkan jalan penafasan . Akibatnya, aliran udara menjadi lebih banyak dan dengkuran menjadi semakin kuat.
- Pengambilan alkohol. berdengkur juga disebabkan oleh pengambilan alkohol yang berlebihan sebelum tidur. Alkohol membuatkan otot tekak menjadi relaks dan mengurangkan pertahanan tubuh terhadap obstruksi jalan penafasan.
- Gangguan hidung. Hidung yang tersumbat dalam jangka waktu yang lama atau septum hidung yang tidak lurus boleh menjadi penyebab terhadap terjadinya dengkur.
- Kurang tidur. Tidak mendapatkan waktu tidur yang cukup boleh menyebabkan relaksasi otot tekak yang berlebihan.
- Posisi tidur. Dengkuran paling kerap terjadi adalah ketika tidur secara telentang, karena efek graviti pada tekak membuat jalan penafasan menjadi lebih sempit.
- Obstructive sleep apnea (OSA). Dengkuran juga terjadi akibat OSA. Keadaan serius ini, menjadikakn laluan tekak mengganggu jalan penafasan secara sebagian atau seluruhnya. OSA umumnya ditandai dengan berdengkur yang kuat diikuti oleh fasa perlahan di mana pernafasan terhenti atau hampir terhenti. Seiring berjalannya waktu, perhentian dari pernapasan tersebut dapat membuakan t seseorang terbangun daripada tidur. Keadaan ini akan membangkitkan orang yang berdengkur dalam keadaan yang termengah-mengah.
Gejala Tidur Berdengkur
Dengkur sering kali dikaitkan dengan gangguan tidur yang disebut sebagai obstructive sleep apnea (OSA). Tidak semua orang yang berdengkur mengalami OSA. Namun apabila dengkur disertai oleh pelbagai tanda dan gejala berikut, hal ini dapat menandakan perlunya rawatan yang lebih lebih lanjut untuk menentukan sama ada atau tidak mempunyai OSA:
- Bising ketika tidur
- Rasa mengantuk yang berlebihan pada siang hari
- Sukar untuk fokus
- Pening kepala pada pagi hari
- Sakit tekak
- Tidur yang tidak nyenyak
- Termengah-mengah atau tersedak pada malam hari
- Tekanan darah tinggi
- Sakit dada pada malam hari
- Berdengkur yang sangat kuat hingga mengganggu waktu tidur pasangan
- Terbangun dari tidur kerana tersedak atau termengah-mengah.
Diagnosis Dengkur
Untuk menentukan diagnosis atas keadaan yang menyebabkan seseorang mengeluarkan dengkur atau berdengkur, doktor akan mengevaluasi tanda dan gejala yang dialami, serta melihat rawatan medikal yang sebelumnya. Selain itu, doktor juga akan melakukan pemeriksaan fizikal untuk mengevaluasi keadaan kesihatan serta bertanya kepada pasangan rapat bagaimana jenis dengkuran yang berlaku kepada pasangan tidur mereka.
Kadangkala, doktor akan menyarankan untuk dilakukan pemeriksaan seperti foto rontgen, Computerized Tomography (CT) scan, atau Magnetic Resonance Imaging (MRI) untuk mengevaluasi struktur dari jalan pernafasan sehingga mengetahui punca terjadi masalah dengkur seperti deviasi septum hidung.
Namun, bergantung juga kepada tahap dengkuran dan masalah lain, Doktor akan menyarankan untuk dilakukan sleep study atau pemeriksaan pada waktu tidur. Selain itu, juga kita boleh melakukan pemeriksaan polisomnografi, yang merupakan analisis mendalam berkaitan tentang kebiasaan tidur.
Ketika melakukan evaluasi tidur, hal-hal yang dievaluasi termasuk gelombang otak, kadar oksigen dalam darah, denyutan jantung dan frekuensi pernafasan, tahap tidur, serta gerakan mata dan kaki pada saat tidur.
Cara Mengatasi Dengkur
Untuk dengkur yang disebabkan oleh OSA, doktor akan menyarankan beberapa jenis pencegahan seperti :
- Peralatan oral yang dipasang di rongga mulut untuk menunjang posisi dari rahang, lidah, dan rongga mulut untuk menjaga laluan pernafasan agar tetap terbuka.
- Continuous Positive Airway Pressure (CPAP). Pendekatan ini dilakukan dengan penggunaan masker pada hidung ketikatidur, Ianya m,erupakan alat kecil dengan tujuan mendorong udara untuk masuk melalui jalan nafas dan menjaganya agar tetap terbuka.
- Prosedur pembedahan. Terdapat beberapa jenis prosedur pembedahan yang dapat dilakukan. Bermula dari prosedur konvensional hingga yang menggunakan laser.
Pencegahan Dengkur
Untuk mencegah seseorang mengeluarkan dengkur atau berdengkur, kita disarankan untuk melakukan perubahan gaya hidup. Contohnya dengan menurunkan berat badan, menghindari alkohol menjelang tidur,menjaga waktu tidur dan menghindari daripada tidur terlentang.
Sumber: Aldokter